Tubuh Utuh (Puisi)

 

Ilustrasi: pexels.com/michael.burrows



Tubuh Utuh

Pada tubuhmu kata-kata berdiri 
tegak di depanku
dengan judul bergaris tebal
adalah kepala besar penyemat segala bayang masa lalu, masa depan.
kubaca pelan seperti ajaran leluhurku 

Larik-larik bersusun serupa ukiran tangan peragu 
kaku menyebar kebenaran ayat-ayat kehidupan 
sebab kesalahan-kesalahan kerap dipoles 
dan mata tak lagi mampu membedakan wujud keaslian semu

Di tubuh sucimu
kau mengajak jiwaku menyatu 
memakai mata, telinga, lidah, tangan, dan kakimu
memaknai napas bait-bait itu 
sedang aku hanyalah penulis pemula
yang belum berhasil memuisikan dirinya sendiri

Pada tubuhmu yang utuh
aku belajar mendengar 
suara-suara keluh petani, nelayan, gelandangan, anak-anak yatim
di mana diamnya adalah riuh kelaparan yang disabar-sabarkan 

Aku ingin tumbuh di tubuhmu
sebagai kata yang ikhlas mencintai 
pembaca yang tak tahu membaca perihnya 

Sarjo, 12 September 2022






Baca juga: puisi Cara Hati Bekerja di sini
















Posting Komentar

0 Komentar